Hetifah Sjaifudian Kecam Kekerasan di Yahukimo, Dorong Keamanan Guru dan Nakes

JAKARTA – Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengecam aksi kekerasan yang dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap tenaga pendidik dan tenaga kesehatan di Yahukimo, Papua Pegunungan. Ia menegaskan bahwa pemerintah perlu memastikan keamanan bagi para guru dan tenaga kesehatan yang bertugas di wilayah tersebut.

“Mengecam tindakan kekerasan dan pembunuhan yang menimpa guru dan tenaga kesehatan di Papua sebagai pelanggaran terhadap hak asasi manusia. Mendorong pemerintah, khususnya kementerian bidang pendidikan, kementerian kesehatan, dan aparat keamanan memastikan keselamatan tenaga pendidik dan tenaga kesehatan,” ujar Hetifah kepada media, Senin (24/3/2025).

BACA JUGA: https://diksinews.id/penerima-bansos-akan-dibatasi-5-tahun-lansia-dan-disabilitas-dikecualikan/

Ia berharap pemerintah dapat mengambil langkah-langkah strategis untuk menyelesaikan konflik di Papua dengan pendekatan yang lebih menyeluruh. Menurutnya, keamanan bagi tenaga pendidik dan tenaga kesehatan harus menjadi prioritas utama.

“Mendesak pemerintah untuk melakukan pendekatan holistik dalam penyelesaian konflik di Papua. Tidak hanya menggunakan pendekatan keamanan, tetapi juga pendekatan dialog dan kesejahteraan melalui pendidikan berkualitas, fasilitas kesehatan memadai, dan pembangunan ekonomi inklusif,” tegasnya.

BACA JUGA: https://diksinews.id/soroti-oknum-penghambat-distribusi-bbm-bahlil-lawan-pemain-besar-butuh-nyali/

Selain itu, Hetifah juga mendorong adanya peningkatan anggaran untuk sektor pendidikan dan kesehatan di Papua. Menurutnya, jaminan keamanan di daerah konflik sangat diperlukan demi kelangsungan pelayanan pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat setempat. (red)

jasa pembuatan website