LEBAK – Kondisi jalan raya Cipanas, Kabupaten Lebak, yang gelap akibat matinya lampu penerangan jalan telah lama menjadi keluhan warga. Meskipun pemerintahan telah berganti beberapa kali, hingga kini belum ada perhatian serius terhadap permasalahan ini, Selasa (1/4/2024).
Minimnya penerangan di sepanjang jalan tersebut menimbulkan risiko bagi pengendara maupun pejalan kaki. Selain meningkatkan potensi kecelakaan, kondisi gelap juga membuka peluang terjadinya tindak kejahatan.
“Kami sangat khawatir jika harus pulang malam, karena selain rawan kecelakaan, kondisi gelap seperti ini juga membuka peluang terjadinya tindak kejahatan. Sudah banyak warga yang mengeluhkan hal ini, tetapi tak ada perubahan,” ujar Yovi Maulana, seorang warga Cipanas.
Masyarakat berharap agar perbaikan dapat segera dilakukan demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan. Mereka juga menekankan pentingnya pemeliharaan setelah perbaikan agar masalah serupa tidak terus berulang.
“Kami berharap, setelah lampu-lampu itu diperbaiki, pemerintah juga dapat menjaga dan merawatnya dengan baik agar tidak cepat rusak. Jangan sampai masalah yang sama terulang lagi,” kata Yovi.
Keinginan warga Cipanas ini mencerminkan harapan akan adanya perubahan nyata dalam peningkatan keselamatan di jalan raya setempat. (red)