
TANGSEL – Masyarakat Banten diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang diprediksi melanda sejumlah wilayah pada Kamis (10/4/2025). Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tangerang Selatan memperkirakan kondisi hujan dengan intensitas bervariasi mulai dari siang hingga dini hari.
Prakirawan BBMKG, Ayu, menjelaskan bahwa cuaca pada pagi hari umumnya akan cerah berawan hingga berawan, namun terdapat potensi hujan ringan di sejumlah kawasan. “Pagi hari umumnya cerah berawan hingga berawan, namun hujan ringan berpotensi terjadi di Pulomerak, Bojonegara, Tanara, dan Teluknaga,” ujar Ayu.
Memasuki siang hari, hujan dengan intensitas sedang diprediksi mengguyur wilayah Cibeber, Cirinten, dan Bojongmanik, sementara hujan ringan dapat terjadi di Malingping, Bayah, Mandalawangi, Serpong, dan Ciputat.
Kondisi malam hari diprakirakan lebih stabil dengan hujan ringan yang hanya terjadi di sekitar Rangkasbitung. Namun, intensitas hujan kembali meningkat saat dini hari, terutama di wilayah Pulomerak, Cilegon, dan Bojonegara. “Beberapa wilayah seperti Anyer, Kramatwatu, dan Kasemen juga berpotensi mengalami hujan ringan,” kata Ayu.
Suhu udara di wilayah Banten diperkirakan berada dalam rentang 22 hingga 32 derajat Celsius, dengan tingkat kelembapan antara 55 hingga 95 persen. Arah angin bertiup dari Timur Laut ke Tenggara dengan kecepatan berkisar 5–35 km/jam.
Selain itu, BBMKG juga mengeluarkan peringatan dini terhadap potensi gelombang laut sedang dengan ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter. Wilayah terdampak meliputi perairan Selatan Pandeglang, Selat Sunda bagian barat Pandeglang, serta perairan Selatan Lebak. Masyarakat pesisir dan pelaku aktivitas kelautan diimbau untuk tetap waspada terhadap kondisi ini. (red)